welcoming my big three o. alias usia kepala tiga.

 




setelah sekadar me-repost postingan tentang hidup di usia kepala tiga, akhirnya hari itu datang. genap tiga puluh kali sudah aku menemani bumi keliling matahari. tiga puluh usiaku. wow. wow. 

sudah pasti ada rasa tidak percaya. ada rasa tidak terima. apalagi karena hidup terhitung berhenti karena pandemi, jadi aku maunya dua tahun belakangan ini dianggap tidak ada. 

tapi ada juga sedikit-sedikit rasa excited. makanya, aku memutuskan untuk langsung merekam isi hati dan kepala malam ini juga.  he he. 

patut diketahui, satu minggu belakangan ini aku dan suami sibuk pindahan rumah, ke rumah baru yang penuh pelik drama. ah, panjang lah ceritanya. mungkin kali lain saja aku beberkan. atau tidak? tergantung mood

anyway, apa ya yang ingin kuceritakan. sebenarnya tidak ada hal-hal spesifik, sih. hm. mungkin aku coba recap saja ya, apa yang sudah aku lalui. 

1. pindah rumah 

iya, akhirnya aku dan suami pindah rumah dari yang awalnya di tengah kota ke tempat yang menjadi tujuan seribu umat pekerja ibukota. depok. butuh cukup banyak penyesuaian kuakui. dari rumah yang awalnya cuma butuh maksimal 30 - 45 menit untuk ke kantor dan ke mall; sekarang menjadi at least dua jam setengah. sungguh geliat kehidupan penghuni daerah penyangga; sepat-sepat manis. 

2. pindah kantor

dalam dua tahun terakhir, aku pindah kantor hingga tiga kali. sungguh luar biasa aku pun terkejut. pindah kantor serasa pindah kos jaman kuliah. kupikir-pikir, ini semacam over compensation karena aku betah di kantor kedua sampai empat tahun lebih. jika membanding-bandingkan diri dengan yang lain, rasa-rasanya aku agak 'terlambat'. tapi, ya aku syukuri aja masih diberi rezeki yang cukup untuk fase hidupku yang saat ini. dan aku bersyukur juga di kantor-kantor yang aku lalui diberi banyak pelajaran dalam waktu singkat bisa bertemu orang-orang baik; pun semoga aku meninggalkan impresi yang baik.  

3. punya kucing 

ini sebenarnya salah satu highlight kehidupan, lho. dulu tidak pernah kepikiran punya hewan peliharaan. tapi sekarang, aku punya tiga ekor kucing nakal yang ampun-ampunan sayangnya. kalau kata suamiku 'look at us, a typical childless-double income millennial couple; with Starbucks and cats'. lol. benar juga. 

hm, apa lagi ya? 

sebenarnya sih, aku sendiri nggak tahu orang dewasa usia 30 tahun itu.. harusnya bagaimana. ada sih gambaran dari melihat kehidupan orang lain. well, jadi ini aku bakal googling aja: what should woman do in her 30s?

ah, anyway, selamat menyambut usia 30 ya, winny. semoga kamu diberikan kesempatan untuk melakukan hal-hal yang bikin kamu senang, memperbaiki hal-hal yang kurang baik. mengambil keputusan-keputusan yang bijak dan lebih legowo menghadapi hal-hal yang di luar kuasamu. 

ingat, menjadi mediocre itu tidak apa-apa banget. punya hobi tidur dan bengong juga tidak apa-apa. tapi mungkin akan lebih baik kalau kamu segera temukan hobi lain, ya. 

semoga kamu selalu punya alasan untuk mencintai hidupmu ini bagaimanapun bentuknya. terima kasih sudah hidup, bertahan, dan tetap waras. 

love. 


Comments

Popular posts from this blog

Sarkem, Jogja's Sex Stop

5 songs i over-played and never less love

Berpindah Kota